Sudah bukan diam-diam lagi bila Thailand mempunyai transgender terbesar di dunia, Salah satu transgender terbesar di thailand yakni Ladyboy atau wanita pria. Banyak sekali yang merubah bentuk dada nya akan tetapi tidak merubah bentuk kelamin nya.Namun uniknya ladyboy di thailand banyak yang mengagumkan banget tak kalah dengan wanita tulen.
Tak dapat dipungkiri eksistensi ladyboy sudah menjadi cirikhas unik dari negara Thailand. Sekilas eksistensi mereka dapat diterima dengan baik oleh wargadan masyarakat. Paratrans ini sering sekali tampil di daerah umum, tv dan mengikuti banyak sekali pencarian bakat.
Melansir dari Interkini.com (28/8/17) tak banyak yang tau di balik geerlapnya kehidupan mereka dan kebahagiaan mereka banyak dongeng yang cukup menyedihkan. Inilah beberapa fakta menyedihkan dibalik gemerlap hidup para nongpoy.
- Sering Makara Korban Diskriminasi
foto : Liputan6.com Banyak sekali ladyboy yang menjadi korban diskriminatif mulai dari mencari pekerjaan, pergaulan sosial sehingga banyak yang menjadi pekerja dunia malam. Pelecehan pun kerap diterima mulai dari olok-olokan hingga setuhan fisik. Banyak oknum yang tidak bertanggung jawab dengan mengiming-ngiming biaya operasi murah dan terapi hormon yang membuat mereka kepincut dan mencari hutang yang nantinya membebankan mereka sendiri.
2. Tetap Wajib Militer
foto : kaskus.co.id Para ladyboy di negara Thailand tidak dibolehkan mengubah identitas mereka sehingga mereka tetap danggap laki-laki bagi negara. Dan diwajibkan untuk wajib militer yang dilakukan dengan undian. Akan tetapi pihak militer tidak akan mendapatkan para trans ini sebagai bab dari militer. alasannya kaum trans dianggap memiliki gangguan mental dengan otak mereka sehingga wamilbagi ladyboy hanya formalitas belaka. Tapi perlakuan yang disamakan ibarat lelaki mereka juga harus membuka pakaian di daerah umum ketika pemeriksaan medis ibarat penerima lain nya membuat mereka merasa tidak dihargai.
3. Dibuang Oleh Keluarganya
foto : Kaskus.co.id Walaupun eksistensi mereka sudah menjadi lumrah di negara itu. Akan tetapi tidak setiap orang renta mau mendapatkan putra nya menjadi salah satu dari mereka. Banyak yang harus terpisah dari keluarga alasannya kasus penolakan. Oleh alasannya itu banyak didirikan komunitas ladyboy untuk daerah menyebarkan bagi mereka.
Buat lebih berguna, kongsi:
